Home » Kontroversi Sejarah » Destinasi Wisata untuk Keluarga, Pecinta Satwa Liar dan Sejarah

Destinasi Wisata untuk Keluarga, Pecinta Satwa Liar dan Sejarah

Sri Lanka tawarkan banyak atraksi untuk wisatawan. Mulai berasal dari destinasi untuk keluarga, pengagum alam sampai sejarah. Terlebih Sri Lanka baru menerapkan bebas visa untuk 35 negara pada 1 Oktober 2024. Negara kepulauan yang indah ini kaya dapat warisan budaya, panorama menakjubkan, dan satwa liar yang dinamis. Berikut ini tiga cara berbeda untuk menjelajahi Sri Lanka layaknya dilansir berasal dari laman Travel + Leisure.

1. Bersama keluarga

Kalau bepergian bersama keluarga, ajak mengamati satwa liar, mempelajari budaya, dan meluangkan saat untuk bersenang-senang di pantai. Satwa liar yang paling mampu diandalkan dan karismatik di negara kepulauan ini adalah populasi gajahnya. Ajak keluarga melihat sejumlah besar gajah berkumpul untuk minum di tangki air kuno buatan manusia di Taman Nasional Minneriya, dekat pusat pulau.

Selain itu, ajak keluarga untuk mempelajari budaya dan peristiwa Sri Lanka. Misalnya bersama berkunjung ke Kuil Relik Gigi Suci. Terletak di Kandy, daerah pemujaan ini merupakan daerah diabadikannya gigi taring kiri Buddha Gautama. Akhiri perjalanan Anda bersantai selama beberapa hari di tepi perairan di pantai timur pulau.

2. Mencari Satwa Liar

Sri Lanka mempunyai 26 taman nasional yang menjadi rumah bagi banyak ragam hewan — juga gajah, beruang sloth, rusa, monyet, macan tutul, dan 34 spesies burung endemik. Di setiap taman, pemandu penjaga hutan khusus dapat mempunyai wisawatan berkeliling. Misalnya, jika rajin mengamati burung, dapat dipasangkan bersama pengemudi dan pemandu yang berspesialisasi di dalam pengamatan burung.

Di Taman nasionak Yala, kini tenar karena merupakan rumah bagi konsentrasi macan tutul terpadat di dunia. Menginaplah di Leopard Trails, sebuah perkemahan tenda mewah yang tenar bersama pemandunya yang luar biasa. Kalau https://www.kespeldenpasar.com/ menginginkan melihat gajah berenang di habitat aslinya kunjungi Gal Oya.

3. Menyelami peristiwa dan budaya

Untuk menjelajahi peristiwa dan budaya Sri Lanka yang amat kaya, mulailah bersama tur berpemandu lewat Gua gua Dambulla, yang tawarkan sekilas pemikiran Budha selama 1.900 tahun. Anda dapat melihat lebih berasal dari 150 patung dan lukisan Buddha yang dicat cerah, menampilkan style seni berbeda yang berasal berasal dari abad pertama.

Polonnaruwa, sebuah kota di Sri Lanka tengah, juga mempunyai gua kuil dan patung Buddha berbaring berukuran besar, serta reruntuhan ibu kota abad ke-12 yang pernah berdiri di atas tanah tersebut. Jangan lewatkan peluang mendaki Sigiriya, sebuah batu menjulang tinggi yang muncul tiba-tiba di atas dataran berhutan dekat Dambulla, di atasnya terkandung reruntuhan istana benteng berasal dari Kerajaan Kashyapa yang berumur pendek.